Perspektif Fatimah Mernissi dalam Kritiknya terhadap Hadis-Hadis Misoginis
Penulis: Eka Mulyo Yunus, Lenie Nur Azizah, Halimatussa’diah Nasution
Abstrak
Seorang tokoh feminisme Islam, Fatimah al Mernisi mencetuskan gagasan yang sangat fenomenal yang dipengaruhi oleh latar belakang dan kesejarahan hidupnya. Gagasan tersebut banyak mengkritik hadis-hadis misoginis terhadap perempuan yang tertuang dalam bukunya Women and Islam: An Historical and Theological Equiry. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode kepustakaan yang bersifat analitis-deskriptif. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana analisa gender melalui perspektif Fatimah Mernissi dengan studi kasus hadits-hadits misogini. Penelitian menghasilkan bahwa, Fatimah Mernissi mempunyai pandangan yang mendalam dan kritis dalam disiplin ilmu hadits, kedua, perlakuan Mernissi terhadap hadits-hadits misoginis yakni dengan cara melakukan kritik hadits, baik sanad maupun matan disertai dengan pendekatan sosio-historis-kritis. Kritik Sanad itu dibuat tidak saja menggunakan kedalaman analisis sosiologi dan sejarah namun juga menggunakan literatur klasik di bidang ‘Ilm Rijal al Hadits dan Ilm al Jarh wa al ta’dil. Sebagai usaha dalam reinterpretasi dan rekonstruksi pemahaman terhadap hadits-hadits misoginis, guna memunculkan pemahaman baru yang lebih kontekstual dan selaras dengan pesan moral yang ingin disampaikan oleh Al Qur’an. Penelitian diharapkan dapat menjadi acuan akademik dan para aktivis gender Islam dan menjadi sebuah langkap praktis agar lebih tanggap akan pentingnya keadilan gender di Indonesia.
Kata kunci: Gender, Fatimah Mernessi, hadits, misogini