Qiraah Mubadalah dan Media Keislaman (Studi Analisis Konten Media islami.co, bincangmuslimah.com, muslimah.or.id, dan eramuslim.com
Penulis: Zahrotun Nafisah, Sitti Nurul Adha
Abstrak
Internet merupakan salah satu sumber rujukan masyarakat urban dalam memahami agama secara singkat. Secara tidak sadar, media di internet mempengaruhi cara beragama masyarakat muslim urban. Qiraah Mubadalah menjadi salah satu cara pandang dalam memahami teks-teks keagamaan yang berbasis kemaslahatan khususnya dalam memahami teks-teks keadilan gender. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep Qiraah Mubadalah sebagai metodologi dalam membaca dalil dan menelaah beberapa media keislaman populer untuk mengetahui sejauh mana cara pandang Qiraah Mubadalah digunakan dalam penulisan konten media tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan dikombinasikan dengan kajian literatur terhadap sumber yang terkait dengan Qiraah Mubadalah. Pendekatan yang digunakan dalam kajian ini adalah pendekatan konseptual (conceptual approach) yang merupakan metode yang dilakukan dengan berdasar pada kepustakaan atau data sekunder, dimana dalam pendekatan konseptual ini dimaksudkan untuk menyusun kriteria dan indikator yang akan digunakan dalam menelusuri sejauh mana konsep atau gagasan qiraah mubadalah diadopsi dalam penulisan konten media massa. Objek penelitian artikel ini adalah konten media keislaman populer yang termasuk dalam rangking Similiar Web yaitu, Islami.co, Bincangmuslimah.com, Muslimah.or.id, dan Eramuslim.com. Pembatasan tema konten mencakup dua tema besar yaitu pernikahan dan peran perempuan di ranah publik. Hasil penelitian ini menunjukkan Bincangmuslimah.com menempati urutan pertama dalam kualitas indikator Mubadalah di seluruh tulisan dengan tema terpilih yaitu, 52% tulisan yang mengandung seluruh indikator Mubadalah. Sedangkan Eramuslim.com menempati posisi terbawah dalam hal produksi tulisan yaitu, 7 tulisan dan dalam hal kualitas indikator Mubadalah di seluruh tulisan dengan tema terpilih.
Kata Kunci: Qiraah Mubadalah, Media Keislaman