Potensi Tafsir Bias Gender Masih Tinggi
Loncat ke navigasi
Loncat ke pencarian
Info Artikel
Sumber | : | majalah.tempo.co |
Penulis | : | - |
Tanggal Publikasi | : | Sabtu, 8 Mei 2021 |
Artikel Lengkap | : | Potensi Tafsir Bias Gender Masih Tinggi |
Pandemi Covid-19 tak menyurutkan langkah Nur Rofiah menggelar Ngaji Keadilan Gender (KGI). Lewat forum dakwah yang digagasnya sejak Ramadan dua tahun lalu itu, doktor ilmu Al-Qur'an dan tafsri yang mengajar di Institut Perguruan Tinggi Ilmu Al-Qur'an Jakarta Selatan ini memperjuangkan keadilan gender bagi perempuan. Nur berupaya membangun kesadaran tentang kemanusiaan perempuan yang setara dengan laki-laki. Dia berkenalan dengan isu keadilan gender saat masih kuliah di Institut Agama Islam Negeri Sunan Kajijaga Yogyakarta, pada 1990an. Saat itu sedang ramai isu gender dihubungkan dengan Islam di Indonesia.