Diplomasi Perempuan di Kawasan Minoritas Muslim (Pengalaman Ummahat Tolai Sulawesi Tengah)

Dari Kupipedia
Loncat ke navigasi Loncat ke pencarian

Penulis: Darlis


Abstrak:       

Persoalan di kawasan minoritas Muslim tidak hanya soal kekerasan dan diskriminasi, tapi juga soal disharmoni komunikasi antar umat yang semakin mempertajam perbedaan yang kerap berujung pada konflik horizontal. Artikel ini bertujuan untuk mendiskusikan peran Ummahat Tolai dalam membangun hubungan harmoni dengan umat agama lain melalui diplomasi damai untuk mewujudkan kerukunan dalam beragama. Tulisan ini memanfaatkan data lapangan dari hasil observasi dan wawancara mendalam terhadap ummahat Tolai. Hasil tulisan ini menunjukkan bahwa ummahat mampu menjalin kerjasama melalui kegiatan sosial secara rutin dengan sesama perempuan dari berbagai agama. Tidak hanya itu, ummahat menjadi penggerak terhadap sejumlah kegiatan keagamaan yang melibatkan perwakilan tiap agama sebagai bentuk solidaritas. Proses tersebut tidak hanya melahirkan harmoni antar umat beragama, tapi juga mampu meningkatkan kesejahteraan psikologis, sehingga mereka mampu melakukan sejumlah gerakan sosial yang memberdayakan perempuan. Tulisan ini sekaligus menunjukkan bahwa perempuan memiliki otoritas yang sangat strategis dalam membangun komunikasi positif dengan umat lain. Selain itu, perempuan juga memiliki andil yang sangat besar dalam mewujudkan kerukunan beragama dengan pendekatan persuasif-kultural. Peran ummahat tersebut merupakan sebuah potret baru tentang semangat minoritas yang bermental mayoritas.

Kata Kunci: Muslim Minoritas, Ummahat, Perempuan, Diplomasi, Tolai, Kerukunan.


Baca selengkapnya disini...