Qira'ah Mubadalah: Relasi Resiprokal antar Manusia: Perbedaan revisi

Dari Kupipedia
Loncat ke navigasi Loncat ke pencarian
 
Baris 1: Baris 1:
'''Info Artikel'''
'''Info Artikel'''
{|
{|
|Nama Media
|Sumber
|:
|:
|[https://ghinarahmatika.com/2019/03/qiroah-mubadalah-relasi-resiprokal-antar-manusia/ Ghina Rahmatika Journal]
|[https://ghinarahmatika.com/2019/03/qiroah-mubadalah-relasi-resiprokal-antar-manusia/ Ghina Rahmatika Journal]

Revisi terkini pada 13 September 2024 07.09

Info Artikel

Sumber : Ghina Rahmatika Journal
Penulis : Ghina Rahmatika
Tanggal Publikasi : Maret 19, 2019
Artikel Lengkap : Qira'ah Mubadalah: Relasi Resiprokal antar Manusia

Keberangkatan kami ke Wageningen memberikan kebahagiaan tak terkira. Kami bertemu dengan seorang penceramah yang didatangkan langsung dari Indonesia. lalah Kyai Faqih. Beliau membawa konsep kesalingan antara laki-laki dan perempuan.

Menghadiri acara Ngaji kali ini, saya merasakan hal yang sangat berbeda. Seakan suasana dan pembahasan sangat sesuai dengan apa yang kami -saya dan suami- rasakan dan diskusikan belakangan ini. Tentu ini menjadi bahan diskusi yang hangat, apalagi sedang heboh-hebohnya pembahasan mom shaming, kesetaraan gender, sexual harrashment, inferiority complex, dan pandangan patriarkal.