Tokoh
Tokoh adalah entri tentang individu yang terlibat dalam gerakan kolektif keulamaan perempuan di Indonesia yang terdiri dari tiga kelompok:
- Pertama, kelompok yang memiliki basis keilmuan Islam dan atau aktivisme keislaman, baik sebagai pengasuh pesantren, akademisi, ustadz/ustadzah, muballigh/muballighah, pengurus utama organisasi keislaman, atau pengasuh utama majlis ta’lim.
- Kedua, kelompok yang bergerak langsung dalam kerja-kerja pemberdayaan masyarakat, terutama perempuan dan anak, yang menggunakan secara strategis dan berkelanjutan sumber-sumber rujukan karya ulama perempuan.
- Ketiga, kelompok yang memiliki basis keilmuan sosial dalam isu-isu keadilan gender, baik sebagai akademisi, penulis, dan atau aktivis sosial, serta aktif berkontribusi pada gerakan keulamaan perempuan.
Maria Ulfah Anshor, (Lahir di Indramayu Jawa Barat pada 15 Oktober 1960) adalah pendiri Yayasan Pendidikan dan Pesantren Terpadu An-Nahla Bogor. Aktif dalam berbagai organisasi sosial dan gender. Beliau adalah Ketua Pimpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia (PP DMI) selama dua periode (2012-2017 dan 2017-2022). Maria pernah menjabat sebagai Ketua Pimpinan Pusat Fatayat NU dua periode (2000-2005 dan 2005-2010) serta Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (2010-2012). |
Hanifah Muyasarah, lahir di Cilacap pada tanggal 19 Oktober 1969, adalah pengasuh Pondok Pesantren Puteri Al-Ihya Ulumaddin, Kesugihan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Selain itu, Bu Muyas, demikian ia biasa dipanggil, adalah dosen tetap di Universitas Nahdlatul Ulama Al-Ghazali (UNUGHA), Cilacap, Jawa Tengah, dan menjadi Kaprodi Komunikasi dan Penyiaran. |
Daftar Tokoh
- AD. Eridani
- AD. Kusumaningtyas
- Afwah Mumtazah
- Aisyah Arsyad
- Aizzah Amin
- Ala’i Nadjib
- Alimatul Qibtiyah
- Alissa Wahid
- Amrah Kasim
- Anis Suadah
- Anisatul Hamidah
- Aqilatul Munawaroh
- Arikhah
- Asniah
- Atiyatul Ulya
- Atun Wardatun
- Azyumardi Azra
- Badriyah Fayumi
- Bahrah
- Bashirotul Hidayah
- Cecep Jaya Karama
- Chamamah Soeratno
- Chuzaimah Batubara
- Dahliah
- Danial
- Darmawati
- Durrotul Ma’munah
- Eka Srimulyani
- Ema Marhumah
- Enik Maslahah
- Erik Sabti Rahmawati
- Fadhilah Suralaga
- Faqihuddin Abdul Kodir
- Farha Ciciek
- Fathonah Kasuwi Daud
- Fatimah Kilwo
- Fatmawati
- Fauziah Fauzan
- Gusti Kanjeng Ratu Hemas
- Habibah Djunaidi
- Hamim Ilyas
- Hanifah Muyasarah
- Hannik Maftukhah
- Helly Ummi
- Helmi Ali
- Hindun Anisah
- Hukmiah Husain
- Husein Muhammad
- Ida Nurhalida
- Imam Nakha'i
- Inayah Rohmaniyah
- Indo Santalia
- Istibsjaroh
- Jauharotul Farida
- Kamala Chandrakirana
- Kamaruddin Amin
- Kamilia Hamidah
- Khotimatul Husna
- Kunthi Tridewiyanti
- Lies Marcoes
- Lina Helwaty
- Liya Aliyah
- Lukman Hakim Saifuddin
- Luluk Farida
- Machasin
- Maimanah Ghazali
- Maria Ulfah Anshor
- Mariatul Asiah
- Maryam Baharuddin
- Marzuki Wahid
- Mashunah Hanafi
- Masnun
- Masriyah Amva
- Masruchah
- Masyithah Umar
- Mubassyirah Bakry
- Mufidah Cholil
- Mufliha Wijayati
- Murni Lehong
- Mustofa Bisri
- Mutmainnah
- Muyassarotul Hafidzoh
- Nafisah Sahal
- Nafsiyah
- Naimah Hasan
- Nani Zulminarni
- Nasaruddin Umar
- Neng Dara Affiah
- Neng Hannah
- Nihayatul Wafiroh
- Nina Nurmila
- Ninik Rahayu
- Nissa Wargadipura
- Nur Azizah Nuhuyanan
- Nur Rochimah
- Nur Rofiah
- Nurbaeti
- Nurjannah Ismail
- Nurlaelah Abbas
- Nurlia Sultan
- Putriana
- Rahimun
- Rahmi Kusbandiyah
- Ratna Ulfatul Fuadiyah
- Ratnawati
- Rosmini
- Roudlatul Jannah
- Ruby Kholifah
- Rusdaya Basri
- Rusmawati
- Samsidar
- Saparinah Sadli
- Sarifa Suhra
- Shulhah Syarifah
- Sinta Nuriyah
- Sintho’ Nabilah
- Siti Mahmudah
- Siti Maimunah
- Siti Ruhaini Dzuhayatin
- Siti Ruqayah
- Siti Syamsiyatun
- Sitti Raehanun
- Sitti Sagirah
- Sri Wiyanti Eddyono
- Suraiya Kamaruzzaman
- Syarifah Rahmatillah
- Tati Krisnawaty
- Tho’atillah
- Tutik Hamidah
- Ulil Abshar Abdalla
- Umdatul Baroroh
- Umdatul Choirot
- Umi Hanik
- Umi Hanisah
- Wawan Gunawan
- Yefri Heriani
- Yulianti Muthmainnah
- Yuniyanti Chuzaifah
- Zaenab Abdullah